Mengores-gores dilembaran sisa hati yang malang ini
Jiwa yang sunyi seakan bangkit menderu
Hati yang kosong seakan kembali terisi
Jauh-jauh pengembaraan jiwa ini yang sempat terusik keragu-raguan
Ntah ada sebuah peharapan,ntah ada suatu kepastian
Aku terbuang dari sendi-sendi tradisi
Aku tamu dirumahku Masih adakah pusaka-pusaka tuan
Yang melekat saat diri ini jatuh
Tungkai-tukai, akar-akar tidak sempat roboh
menyesal hati ini,tak berdaya , ketakutan
Sapa aku,jalang aku, Tenggok aku
Meratapku bukan menyesal,tapi peduli akan badan ini
Semoga ada pengampunan hati ini tuan
(2 Januari 2018) Juprianto,S.Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar